Tidak terasa axel sudah masuk TK
A (nol kecil), tidak terasa juga umurnya hampir 5 tahun. Waktu begitu cepat
berlalu, seakan baru kemarin aku melahirkannya.
Awal masuk sekolah, axel masih
malu-malu tidak mau berbaris, hanya pegangan tangan denganku tidak mau dilepas,
dia hanya melihat tingkah anak-anak yg lain serta guru-gurunya. Sempat menangis
kenceng tidak berhenti saat kutinggal di luar.
Hari kedua dan ketiga sudah mau
berbaur dengan yang lain, ikut kegiatan dan di tinggal di luar. Hari
selanjutnya dan seterusnya alhamdulilah sudah berani sendiri, pagi kuantar,
siang kujemput. Ah, betapa senangnya aku melihat perkembangan axel.
Hari-hari berlalu seperti biasa,
axel semangat pergi ke sekolah tapi terkadang ngadat tidak mau sekolah karena
masih ngantuk, setiap dibangunkan “mau bobok,jawabnya”. Kalau sudah ngadat
seperti ini, aku harus pintar membujuknya. Terkadang aku baca buku cerita di
dekatnya tentang dinosaurus, axel suka sekali dengan dinosaurus. Terkadang juga
aku setel TV mencari film kartun tentang binatang. Dan berhasil, axel bangun
dan mau ke sekolah. Tiap pagi, ketika
axel mulai ngadat aku harus putar otak untuk membangunkannya dan memotivasi agar
semangat ke sekolah.
Saat di rumah, axel suka belajar, dia belajar sendiri, semua buku yang
bergambar di warnai, buku-bukunya di coret-coret. Kadang menyanyi –nyanyi dengan logatnya yang cadel. Ada beberapa kejadian yg membuatku terharu,pertama;
saat kubelikan mainan yg berbunyi, axel menutup pintu kamar agar suara
mainannya tidak menganggu papanya yang sedang lihat tv. Kedua; Saat aku ke toilet di mall, axel di luar, dia
menyanyi agar suaranya terdengar olehku dan aku tidak khawatir. Dan ketiga; tiba-tiba
dia ke dapur untuk mencuci piring, dan ternyata bisa, rupanya dia memperhatikan
saat aku mencuci piring.
Di sekolah gurunya mengatakan
kalau axel sudah pintar, sudah hebat, baik budi, tidak pernah memukul malah
terkadang axel yang di pukul temannya. Itu diluar dugaan gurunya, karena dari
hasil observasi waktu mendaftar, axel sangat susah diajak kerjasama.
Oooh axel anakku, malaikat
kecilku, terima kasih ya nak, perkembanganmu luar biasa. Mama, papa bangga
padamu nak.. semoga kelak kamu menjadi orang yang berguna bagi agama, negara,
masyarakat juga keluarga.
Mama, papa mencintaimu dunia akhirat nak...
Komentar
Posting Komentar